Sunday, 12 March 2017

Fadli Zon bersama delegasi Korea Selatan/foto @fadlizon
Soeara Rakjat, Politik. Insiden penghadangan hingga pengusiran terhadap Djarot Syaiful Hidayat, masih saja menjadi perbincangan hangat publik terutama netizen di ranah maya. Cawagub DKI 2017 yang berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ini mengalami peristiwa tak mengenakan saat menghadiri sebuah acara di Masjid At-Tin, TMII.

Djarot sendiri datang ke Masjid At-Tin untuk menghadiri acara Dzikir dan Shalawat Untuk Negeri yang didedikasikan untuk memperingati 51 Tahun Supersemar, sekaligus juga Haul HM. Soeharto. Saat memasuki Masjid inilah sebagian dari jamaah yang hadir sempat menghalau dan meneriaki Djarot.

Tentu saja peristiwa ini menjadi sorotan dan cukup menyita perhatian publik. Terlebih, insiden pengusiran terhadap Djarot juga terekam dalam beberapa video yang kini tengah beredar dan menjadi viral di jejaring sosial.

Kontroversi dan perdebatan terkait insiden ini juga merebak di berbagai forum sosial di ranah internet. Meski sebagian menyayangkan peristiwa ini, namun sebagian besar lainnya juga malah menyebut insiden yang dialami Djarot adalah hal yang biasa.


Mohon bersabar ini ujian 😜😜 Hadir di Shalawat Untuk Negeri , Djarot Diusir Jamaah Masjid At Tin 😂😂😎
Dikirim oleh Angel Setiawati pada 11 Maret 2017


Fadli Zon salah satunya. Melalui akun Twitternya, Wakil Ketua DPR RI yang juga politisi Gerindra  ini menilai, penolakan yang dialami Djarot adalah hal wajar karena yang bersangkutan adalah pasangan atau Cawagub Ahok dalam Pilkada. Sementara menurutnya, Ahok sendiri adalah terdakwa kasus penistaan agama.
Apa yang ditulis Fadli tentu saja mendapat dukungan dari banyak netizen meski tak sedikit pula para pengguna akun twitter yang mengkritisi apa yang diungkap oleh Fadli Zon ini. BDLV/TM

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.

Popular Posts

Blog Archive