Relawan Agus-Sylvi saat mendeklarasikan dukungan untuk Anies-Sandi.
Soeara Rakjat, Politik. Direktur Eksekutif SMRC Djayadi Hanan mengungkapkan peta pemlih Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni di Pilkada DKI Jakarta. Berdasarkan hasil quick count sejumlah lembaga survei dan hasil hitung cepat KPU, rata-rata perolehan suara Agus-Sylvi sekitar 17 persen.
"Kalau kita petakan, pemilih Agus-Sylvi adalah orang-orang yang anti-Ahok dan orang yang menilai Agus-Sylvi lebih baik dari Ahok-Djarot dan Anies-Sandi," ujar Djayadi di Jakarta, Jumat, 17 Februari 2017.
Menurut Djayadi, pemilih yang dominan di basis Agus-Sylvi adalah pemilih yang anti-Ahok. Mereka anti-Ahok dengan berbagai alasan seperti Ahok non-muslim, gaya komunikasi Ahok jelak dan kebijakan Ahok merugikan warga DKI Jakarta di antaranya penggusuran dan reklamasi.
"Pemilih Agus-Sylvi yang memilih berdasarkan sentimen agama, muslim tidak memilih pemimpin non-muslim cukup besar, bisa mencapai angka 10 persen dari perolehan suara Agus-Sylvi dan sisanya pemilih yang memilih karena tidak suka dengan kebijakan Ahok dan menganggap Agus-Sylvi," kata Djayadi.
Karena itu, kata Djayadi, kemungkinan besar di putaran kedua pilkada DKI Jakarta, isu SARA semakin menguat. Meskipun para calon mendeklarasikan pilkada tanpa SARA, namun tim dan simpatisan susah dikontrol.
"Apalagi karakteristik pemilih Agus-Sylvi hampir sama dengan pemilih Anies-Sandi termasuk pemilih yang berdasarkan sentimen agama. Pemilih demikian akan cenderung merapat ke Anies-Sandi," paparnya.
Pilkada DKI:
Pilkada DKI:
PAN Berharap Koalisi Cikeas Kompak Dukung Anies-Sandi
Dapat Restu SBY, Relawan Agus-Sylvi Dukung Anies-Sandi
Berdasarkan basis partai, lanjut Djayadi, basis Partai Demokrat yang paling solid dukung Agus-Sylvi. Sementara, PAN, PKB dan PPP basis suaranya terpecah bahkan mayoritas mendukung Anies-Sandi. "Hal itulah, salah satu yang membuat suara Agus-Sylvi menurun," ungkap Djayadi kepada Beritasatu. BDLV/TM
0 comments:
Post a Comment